RADARSEMARANG.COM, Semarang – Mayat terbungkus sarung yang ditemukan di bawah jalan tol Semarang-Solo KM 425 Pudakpayung, Kecamatan Banyumanik mulai terkuak. Korban diduga berprofesi sebagai bidan.
“Iya, (bidan). Informasi ini dari salah satu anggota keluarganya. Kemudian kita cek dari KTP, lulusan Akademi Kebidanan,” ungkap Kanit Resmob Satreskrim Polrestabes Semarang Iptu Wendi Andranu kepada RADARSEMARANG.COM, Selasa (14/3).
Informasi yang diperoleh RADARSEMARANG.COM, sesuai identitas KTP, korban bernama Sweetha Kusuma Gatra Subardiya, kelahiran Jogjakarta, 8 Juli 1989. Status perkawinan cerai, dan pekerjaan bidan.
Baca Juga: Geger Penemuan Mayat Perempuan Terbungkus Sarung di Bawah Jembatan Tol, Duduga Korban Pembunuhan
Terkait hal ini, Wendi mengatakan masih dalam sebatas informasi dan masih penyelidikan. Sesuai rencana juga akan dilakukan tes DNA terhadap keluarga yang bersangkutan.
“Untuk kepastiannya harus kita cocokkan, untuk DNA. Keluarganya ada yang di Jogjakarta. Kalau orangtuanya asli Palembang,” jelasnya.
Saat ini, kepolisian juga masih mendalami terkait kasus ini guna mengungkap jasad tersebut, termasuk kematian korban yang diduga dibunuh. Wendi menaruh curiga, diduga kasus ini melibatkan orang terdekat korban. “Diduga kemungkinan ada orang dekat, tapi masih dalam penyelidikan,” katanya.
Sumber koran ini menyebutkan, jika ibu korban dalam perjalanan dari Palembang ke Semarang. Selain itu, adik laki-laki korban yang tinggal di Jogja juga meluncur ke Semarang.
Seperti diberitakan sebelumnya, mayat yang terbungkus sarung ditemukan Minggu (13/3) sekitar pukul 07.00 di bawah jalan tol Kampung Grogol, Kelurahan Pudakpayung, Kecamatan Banyumanik. Kondisi mayat sudah membusuk, dan baunya sangat menyengat. Diduga, korban sudah meninggal antara tujuh sampai 14 hari sebelum ditemukan. (mha/aro)
