25 C
Semarang
Tuesday, 15 April 2025

Belajar Efektif dan Efisien dengan “Mading Berbagi” pada Materi Hidrosfer

Oleh : Pudya Saras Ati S.Pd

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, PADATNYA materi ajar mata pelajaran Geografi untuk kelas X, merupakan tantangan tersendiri bagi guru untuk mengatur pembagian waktu pembelajaran efektif dengan indikator capaian yang harus diselesaikan.

Materi Geografi kelas X semester dua lebih banyak mengkaji tentang aspek fisik geografi, yaitu litosfer (lapisan batuan), atmosfer (lapisan udara), dan hidrosfer (lapisan air). Masing-masing materi tersebut memiliki indikator capaian yang cukup banyak sehingga harus mengatur waktu efektif pembelajaran dengan baik agar semuanya dapat terselesaikan secara maksimal.

Umumnya, jumlah waktu efektif pembelajaran atau yang disebut sebagai jumlah minggu efektif pembelajaran pada semester kedua lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah waktu efektif pembelajaran pada semester pertama. Padahal materi pada kedua semester memiliki beban yang sama untuk diselesaikan.

Materi hidrosfer pada mata pelajaran geografi memiliki cukup banyak sub materi yang harus disampaikan dengan masing-masing sub materi yang padat akan konten. Mengatasi permasalahan tersebut tentunya guru harus menentukan teknik pembelajaran yang sesuai agar penyampaian materi yang sangat padat tersebut tetap tercapai dengan hasil yang maksimal. Hasil yang maksimal tentunya harus mengena dan dapat direspon dengan baik oleh siswa.

Kondisi ini tentunya mengharuskan guru untuk tetap menyajikan pembelajaran dengan menyenangkan sehingga siswa tetap tertarik menggali dan bereksplorasi terhadap materi yang disampaikan. Artinya, materi bukan hanya disampaikan asal selesai, namun dalam waktu yang singkat, guru tetap dapat memberikan pembelajaran bermakna dengan materi padat namun juga menyenangkan.

Pembelajaran bermakna dan menyenangkan pastinya tak luput dari adanya aktivitas siswa yang ada di dalamnya. Siswa tetap dirangsang untuk dapat menggali dan bereksplorasi tentang materi yang diajarkan, bukan hanya menerima penjelasan dari guru saja. Siswa diajak untuk aktif menggali pengetahuan berdasarkan pengalamannya sendiri.

Kegiatan belajar di dalam kelas dengan pembuatan mading untuk berbagi pengetahuan menjadi salah satu pilihan untuk melakukan pembelajaran secara efektif serta menyenangkan. Penerapan kegiatan pembelajaran pada materi Hidrosfer untuk mata pelajaran Geografi, dilakukan dengan membagi kelas menjadi beberapa kelompok. Masing-masing kelompok diberikan tema yang berbeda-beda sesuai sub pembahasan pada materi Hidrosfer. Tugas masing-masing kelompok adalah mencari informasi terkait dengan tema yang didapatkan, untuk kemudian di-layout menjadi mading yang menarik. Cakupan materi yang ditampilkan pada mading tetap dalam bimbingan guru, sehingga semua konten bisa muncul untuk dibahas.

Setelah mading setiap kelompok selesai, maka kegiatan selanjutnya adalah berbagi informasi antar kelompok. Kegiatan ini dilakukan dengan setiap kelompok memajang madingnya pada sudut-sudut ruang kelas yang telah ditentukan. Kamudian setiap anggota kelompok saling berkunjung ke lokasi mading kelompok lainnya untuk mempelajari materi yang berbeda-beda. Setelah berkunjung dan mendapatkan informasi, setiap kelompok diminta untuk mengajukan satu pertanyaan kepada setiap kelompok lain. Pada kegiatan tanya jawab ini, guru tetap membimbing dan menambahkan materi yang sekiranya penting untuk diketahui siswa. Pada akhir sesi, siswa dan guru membuat kesimpulan sebagai penegasan atas materi yang telah dipelajari.

Kegiatan pembelajaran dengan mading berbagi ini sangat efisien untuk mempersingkat waktu dalam mempelajari yang cukup padat. Banyaknya materi bukan sebagai penghalang untuk belajar, namun justru menjadi pemantik untuk siswa mengetahui banyak hal dalam waktu cukup singkat. Selain efektivitas waktu, pembelajaran di kelas menjadi menyenangkan karena siswa dituntut untuk aktif mencari dan berbagi informasi. Selain menggali informasi untuk hasil tagihannya sendiri, mereka juga harus membagi pengetahuan kepada teman-temannya. Harapannya, dengan belajar efektif dan efisien pembelajaran akan terasa lebih bermakna. (kj1/ida)

Guru SMA Negeri 1 Subah, Kabupaten Batang


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya