RADARSEMARANG.COM — Bungkus gorengan yang satu ini terbilang istimewa. Penyebabnya, bungkus tersebut ternyata dokumen kependudukan mantan Menteri Pertanian (Mentan) yang kontroversial dengan penenggelaman kapal, yakni Susi Pudjiastuti. Kini, bungkus gorengan yang dimaksud pun viral.
Menanggapi bungkus gorengan yang berisi dokumentasi kependudukan, anggota Komisi II DPR RI Guspardi Gaus buka suara. Kata Guspardi, semua pihak mempunyai kewajiban untuk menjaga kerahasian data pribadi yang penting. Salah satunya, data kependudukan.
Kata dia, baik pemerintah atau instansi maupun masyarakat saat memanfaatkan dan menggandakan dokumen berisi identitas diri, harus waspada dan hati-hati. Sebab, jika lalai, data-data tersebut berpotensi disalahgunakan oleh pihak tertentu, sehingga bisa menimbulkan kerugian pada pemilik data.
Legislator Partai Amanat Nasional (PAN) itu menyampaikan, peristiwa semacan itu akan terus terjadi dan berulang jika dalam setiap urusan administrasi dengan pemerintah dan berbagai sektor lainnya di ruang publik, masih meminta salinan data kependudukan.
“Ini juga pertanda bahwa pemerintah mesti segera beralih dari data fisik menjadi data digital. Metode permintaan salinan atau foto copy data penduduk dalam berbagi urusan di ranah publik mesti diganti dengan metode digital,” katanya.
Menurut Guspardi, kejadian data penduduk yang di temukan dijadikan bungkus makanan, sudah sering terjadi. Sehingga hal ini harus dilakukan investigasi apakah kejadian ini di sebabkan oleh kelalaian dari Dukcapil atau pihak lain. (jawapos.com/isk)