RADARSEMARANG.COM – Komunitas Gowes Katahati merupakan sebuah wadah bagi pecinta sepeda. Nama ini mempunyai nilai filosofis. Yakni KArena kiTA HArus punya arTI. Tidak hanya sekadar bersepeda, komunitas ini ingin mengajak masyarakat peduli, berbagi untuk warga dan lingkungan masing-masing.
“Kami memberi nama unik ini agar terdengar akrab di kalangan milenial. Dan punya makna bahwa hidup manusia itu harus punya arti atau bermanfaat bagi manusia lainnya,” kata Ketua Komunitas Gowes Katahati, H Wahyudin.
Komunitas gowes ini, diawaki warga di kompleks Perumnas Pucang Gading, Mranggen, Demak dan sekitarnya. Anggotanya berjumlah 35 orang. Sebagian besar adalah tetangga dekat dan kawan lama yang sudah saling mengenal sebelumnya. “Sehingga mereka cepat berbaur dan akrab satu sama lain,” ujarnya.
Bibit gowes sudah sejak lama, tetapi komunitas secara resmi dibentuk 6 Juni 2021. Juni dipilih karena sebagai bulan Pancasila. Dan Pancasila merupakan identitas dan pemersatu bangsa. Katahati, ingin menjadi identitas dan pemersatu warga, dalam bentuk guyub rukun dan sehat melalui kegiatan bersepeda. “Satu hati, ikut Kata Hati. Katahati, misi peduli berbagi,” katanya.
Saat kelahiran, sesuai tagline mereka peduli dan berbagi, Katahati menyalurkan paket sembako kepada 14 orang warga sekitar kompleks perumahan yang kurang mampu.
Tergerak membantu sesama yang membutuhkan, apalagi di tengah kondisi sulit di masa pandemi sekarang ini. Bantuan dikumpulkan secara swadaya atas dasar kerelaan dan keikhlasan para anggota. “Bakti sosial pemberian paket sembako itu dilakukan usai bersepeda dan peluncuran perdana Jersey Katahati yang digelar di Brown Canyon, Rowosari, Semarang,” tambahnya.
Selain berbagi, komunitas pecinta gowes ini juga peduli pada lingkungan. Komunitas ini kerap melakukan aksi bersih-bersih lingkungan sekitar. Semua anggota komunitas menyatakan setuju. Komunitas ini biasanya rutin menggelar gowes setiap Minggu. Biasanya bersama keluarga gowes ke Demak, Semarang dan sejumlah kota lain. “Kita memang mengusung misi besar juga untuk terus kampanye sadar lingkungan,” tandasnya.
Lingkungan sehat pasti akan berimbas pada kesehatan masyarakat. “Kegiatan seperti ini pasti didukung semua anggota,” kata anggota Komunitas Katahati Anik.
Berbagai kegiatan positif terus digalakan komunitas tersebut. Bahkan setiap gowes, mereka juga mengkampanyekan peduli lingkungan. Dengan tidak membuang sampah pada tempatnya dan mengajak masyarakat lebih peduli.“Kalau bukan kita yang peduli dengan lingkungan lalu siapa lagi. Jadi kita harus bersama menjaganya,” tambahnya. (fth/zal)
