RADARSEMARANG.COM, Semarang – Kecelakaan karambol melibatkan enam kendaraan secara beruntun di ruas Jalan Tol Gayamsari KM 431 Kota Semarang, Minggu (30/8/2020) sekitar pukul 14.00. Akibat kejadian ini, satu orang pengemudi mengalami luka berat lantaran terjepit bodi kendaraan.
Enam kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah truk trailer FAW B 9682 TEH, dikemudikan Subandi, warga Dusun Kalitengah, Kecamatan Pancur, Kabupaten Rembang. Bus PO Shantika K 1412 DB dikemudikan Subkhan, warga Dusun Wedelan, Kecamatan Bangsri, Kabupaten Jepara.
Kemudian Mitsubishi Xpander K 8902 KL dikemudikan Daniel Dwi Yatmoko, warga Dusun Kelet, Kecamatan Keling, Kabupaten Jepara. Kendaraan Light Truk Isuzu AD 1367 BN dikemudikan Andy Setyawan Hendra, warga Jalan Gedongsongo Barat, Kecamatan Manyaran, Kota Semarang.
Mobil Toyota Agya H 9479 RF dikemudikan Rido Nasution, warga Dusun Senden, Kelurahan Jati Jajar, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang. Satunya truk trailer UD Truk L 8471 UN dikemudikan Sugiantoro, warga Dusun Tanggungan, Kecamatan Wringinanom, Kabupaten Gresik. Lokasi kejadian, persisnya di kawasan Jangli atau dekat dengan Water Blaster.
Warga setempat hanya mendengar adanya suara benturan keras. Langsung menuju sumber suara, ternyata ada kecelakaan di jalan tol. Roy mengaku tidak mengetahui persis awal mula terjadi kecelakaan. Menurut kesaksiannya, sejumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan mengalami ringsek bagian depan. Salah satu pengemudi juga mengalami luka karena terjepit bodi kendaraan. “Tadi sudah dievakuasi. Korban dibawa mobil ambulan. Kelihatannya terjepit. Tidak ada korban meninggal,” jelas Roy, warga sekitar lokasi kejadian kepada RADARSEMARANG.COM, Minggu (30/8/2020).
Wulandari, yang juga warga sekitar mengaku sempat terkejut saat mendengar suara benturan keras. Suara tersebut sempat terdengar beberapa kali. “Pas sedang bersih-bersih di dekat rumah. Tiba-tiba ada suara keras, benturan sampai beberapa kali,” jelasnya.
Menurutnya, ada tiga truk, satu bus dan beberapa mobil pribadi kecil. Yang paling depan, truk kepala warna hijau, ditabrak sama truk putih kecil. Kemudian truk putih kecil ditabrak bus di belakangnya. Kemudian ada mobil kecil juga yang terjepit di antara samping kiri bus dan pembatas kiri jalan tol. “Yang paling belakang truk tronton panjang,” bebernya.
Pihaknya menyebutkan, ada satu orang pengemudi yang tubuhnya terjepit badan truk. “Pengemudi truk yang urutan kedua terjepit. Sopirnya tidak bisa diambil. Akhirnya, pintunya dipotong-potong dulu sama petugas,” katanya.
Akibat kejadian ini, lalulintas jalan tol tersendat. Sejumlah petugas kepolisian sibuk mengatur lalulintas jalan yang hanya satu lajur. “Ada enam kendaraan yang terlibat kecelakaan karambol. Tidak ada korban jiwa. Hanya kerugian materiil dan luka. Korban luka pengemudi truk Isuzu, mengalami luka pada bagian kaki kiri, curiga patah,” ungkap Panit Laka Satlantas Polrestabes Semarang, Ipda Yunanto.
Yunanto mengatakan, kecelakaan bermula ketika Truk Trailer yang dikemudikan Subkhan melaju dari arah Banyumanik menuju Terboyo atau selatan ke utara. Saat melintas di lokasi tersebut terlibat kecelakaan yang diikuti kendaraan di belakangnya.
“Diduga KBM Truk Trailer FAW B 9682 THE saat melintas di jalan turunan tidak dapat menguasai laju kendaraan sehingga terjadi kecelakaan dengan bus, Mitsubishi Xpander KL, Light Truk Isuzu, Toyota Agya, dan Truk Trailer UD Truk L-8471-UN yang melaju searah di depannya,” jelasnya.
Korban luka selanjutnya dibawa ke RS Bhakti Wira Tamtama Kota Semarang, untuk mendapatkan perawatan. Sedangkan total kerugian material ditaksir mencapai Rp 20 juta. Saat ini, pengemudi yang terlibat kecelakaan telah diamankan dan masih dimintai keterangan. (mha/ida/bas)
