RADARSEMARANG.COM, Semarang – Kelompok penyandang disabilitas bakal ikut terfasilitasi di gedung Sekolah Vokasi milik Universitas Diponegoro (Undip). Sekolah Vokasi Undip yang diresmikan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo secara daring Rabu (26/8/2020) tersebut mengandung nilai-nilai kepedulian dan toleransi sesuai ajaran Pancasila.
Rektor Undip Semarang Prof Yos Johan Utama mengatakan, bukan hanya peduli pada kelompok disabilitas, gedung empat lantai ini dikonsep sebagai green building. Mengedepankan safe energy dan water treatment. Gedung ini telah bersertifikat green building internasional dari Green Building Council.
Sebagai green building, gedung ini dilengkapi dengan panel surya pada bagian atap yang dapat mencatu daya sebesar 25 KVA untuk penyediaan listrik gedung. Keberadaan panel surya ini sekaligus dapat dijadikan sebagai teaching industry di bidang renewable energy.
“Satu sikap dasar atas berdirinya gedung baru itu adalah memberikan teladan bagi mahasiswa, sekaligus membentuk karakter mahasiswa vokasi yang punya jiwa kepedulian dan toleransi terhadap sesama sebagai perwujudan nilai-nilai Pancasila,” kata Yos usai peresmian gedung Sekolah Vokasi Undip secara virtual.
Presiden Joko Widodo dari Istana Kepresidenan Bogor menegaskan, prioritas Kabinet Indonesia Maju dalam lima tahun ke depan adalah pengembangan sumber daya manusia (SDM). Ia meyakini salah satu modal bagi Indonesia untuk keluar dari jebakan negara berpendapatan menengah adalah infrastruktur yang baik serta kelembagaan dan cara kerja yang efisien.
“Infrastrukturnya baik, SDM-nya kuat, kelembagaan dan cara kerjanya efisien, itulah modal kita untuk bisa keluar dari middle income trap, jebakan negara berpendapatan menengah dan akan bisa membawa kita untuk menjadi negara maju,” katanya. (jks/ton/bas)
![[ap]](https://secure.gravatar.com/avatar/0cb8dff91c4378245a7382a6850dfd00a8fdbb69b592b36b65afa720f8ba70c9?s=30&d=mm&r=g){kind=avatar}