26 C
Semarang
Saturday, 19 April 2025

Ratusan KPM Mengundurkan Diri

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, KAJEN – Program keluarga harapan (PKH) berhasil mengentaskan ratusan warga dari kondisi tidak mampu. Terbutki ratusan keluarga penerima manfaat (KPM) menyatakan mandiri dan berhenti menerima bantuan.

Nurofah, 43, warga Desa Kaibahan, Kecamatan Kesesi, salah satu penerima PKH mengungkapkan bahwa sudah hampir setahun menerima bantuan. Sebagian besar uang itu digunakan untuk modal usaha di rumah.

Menurut Nurofah, di desanya masih banyak keluarga yang belum menerima PKH. Karena dirinya sudah merasa mampu, maka mengundurkan diri dari penerima bantuan.

“Karena jualan pecel di rumah sudah mulai ramai, saya malu menerima bantuan dari PKH, lebih baik mengundurkan diri,” ujarnya.

Bupati Pekalongan Asip Kholbihi mengatakan, dari catatan Dinas Sosial Kabupaten Pekalongan, sejak Januari hingga Oktober 2019 ada 141 KPM. “Ratusan keluarga ini mengajukan graduasi setelah melalui proses pembinaan dan pendampingan,” kata Asip.

Menurut bupati, di Kecamatan Kesesi ada sekitar 2.789 keluarga yang tergolong ekonomi miskin. Dengan ratusan keluarga yang mengajukan pengunduran diri secara sukarela sebagai penerima bantuan sosial, otomatis mengurangi angka kemiskinan di daerah ini.

“Yang pasti keluarga ini mengundurkan diri karena mereka merasa mampu dan tidak berhak lagi menerima bantuan sosial dari pemerintah pusat,” jelas bupati.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pekalongan Siti Masruroh menandaskan, masih banyak KPM yang tergolong ekonomi mampu di daerah ini. Namun belum bersedia mengundurkan diri sebagai penerima bantuan.

“Saya berpesan kepada pendamping PKH di daerah ini, untuk rutin melakukan pembinaan terhadap KPM yang sudah mampu agar mengundurkan diri,” tandas Maruroh. (thd/zal)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya