RADARSEMARANG.COM, SEMARANG – Seorang pria tanpa identitas ditemukan tewas penuh bekas luka di selokan di Jalan Majapahit, Kecamatan Pedurungan Jumat (23/6). Pria tersebut dengan ciri berambut gondrong dan bertato pada bagian tangan.
Terlihat, mayat tersebut ditemukan tewas dengan posisi di telentang di dalam selokan berisi air sedalam satu meter dengan ketinggian juga sekitaran satu meter. Di tubuhnya melekat kaos polos dan celana pendek yang sudah lusuh dan kotor. Selokan tersebut juga sebagain tertutup alas bambu, dan di sebelahnya terdapat warung tenda makan.
Kali pertama yang mengetahui kejadian ini adalah pedagang warung tenda makan, Suwardi. Ia mencium aroma tak sedap sekitaran tempat jualannya.
“Saya kira awalnya bau bangkai apa gitu. Ternyata setelah ketemu bau mayat,” ungkapnya.
Suwardi mengaku tak mengenal orang tersebut. Namun sering terlihat berada di sekitaran tempat jualannya.
Warga lainnya, Fajar mengaku beberapa hari lalu sempat mendengar kabar adanya kecelakaan di tempat tersebut, Rabu (21/6) sekitar pukul 05.30. Korbannya adalah pria yang ditemukan tewas di selokan itu. Korban terlibat kecelakaan dengan pengendara motor.
Pria yang juga anggota relawan ini mengatakan, ketika kejadian, korban tidak mau dibawa ke tempat layanan kesehatan. Bahkan, malah berontak dan marah-marah. “Waktu itu bapak-e (korban) berontak terus, kita dari pihak relawan tidak bisa memaksa untuk mengobati (perawatan medis), kemudian dibawa ke tepi jalan,” katanya.
Kapolsek Pedurungan, Kompol Dina Novitasari mengatakan masih melakukan penyelidikan terkait temuan kejadian ini.
“Untuk penyebab kematian kami masih didalami, dan saat ini dibawa ke Rumah Sakit untuk di isum,” katanya.
Kondisi korban terlihat penuh luka. Kapolsek juga mengatakan ada saksi yang menyebutkan korban sempat mengalami kecelakaan beberapa hari lalu. (mha/ton)