32 C
Semarang
Saturday, 21 December 2024

Kepala Sekolah Sebagai Motivator PKB pada Guru

Oleh : RUKILAH, S.Pd.SD

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, KEPALA sekolah memiliki peranan penting dalam memberikan motivasi kepada guru. Khususnya dalam Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB). Sehingga guru termotivasi untuk mengembangkan diri.

PKB merupakan suatu bentuk pembelajaran berkelanjutan bagi para guru. Terutama untuk menunjang keberhasilan siswa dalam pembelajaran.

PKB mendorong guru untuk terus memelihara dan meningkatkan kompetensi sebagai guru. Tujuannya, guru terus meningkatkan dan memperluas pengetahuan dan keterampilan yang dimilikinya.

Ada tiga unsur utama yang harus dilaksanakan untuk menempuh PKB. Yakni Pengembangan Diri, Publikasi Ilmiah dan Karya Inovatif. Dengan adanya PKB diharapkan guru dapat meningkatkan kinerja dalam hal pengembangan ilmiah dan cara berfikir dengan lebih kreatif—Zainal Aqib (2013:28).

Motivasi diartikan sebagai dorongan yang timbul pada diri seseorang. Baik secara sadar maupun tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan dengan tujuan tertentu— Manullang (2008).

Salah satu caranya adalah dengan mengikutsertakan guru dalam kegiatan pelatihan-pelatihan, seminar, workshop dan kegiatan lain untuk menunjang peningkatan dan pengembangan guru.

Setiap ada pelatihan, baik di tingkat kota, provinsi maupun nasional, kepala sekolah memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada guru untuk mengikutinya.

Dari hasil penelitian penulis, di SDN Rowobranten Kecamatan Ringinarum Kabupaten Kendal. Yakni dengan mengikutsertakan guru dalam kegiatan pelatihan, seminar dan workshop dapat meningkatkan kualitas guru. Sehingga kualitas peserta didik juga ikut terbangun.

Pelatihan-pelatihan yang pernah diikuti di antaranya 1) Pelatihan kurikulum 2013, 2) Pelatihan penyusunan soal semester, 3) Pelatihan tentang penilaian, 4) Workshop KKG, 5) Pelatihan Penelitian Tindakan Kelas (PTK), 6) Pelatihan penyusunan buku ajar. Dan berbagai macam seminar pendidikan.

Guru selalu bersemangat mengikuti kegiatan tersebut. Hal ini karena guru menyadari bahwa tujuan mengikuti kegiatan adalah untuk meningkatkan kualitas guru menjadi lebih bermutu dan profesional.

Dalam hal pembelajaran, kepala sekolah selalu memotivasi guru untuk melaksanakan pembelajaran dengan maksimal. Yakni dengan mengajak untuk memanfaatkan fasilitas yang ada di sekolah. Tujuannya untuk memperlancar proses pembelajaran.

Tidak berhenti memberikan motivasi, Kepala sekolah juga harus melakukan monitoring dan melakukan supervisi. Minimal setahun dua kali dalam kegiatan pembelajaran guru.

Unsur PKB yang kedua Publikasi Ilmiah. Dalam hal ini kepala sekolah selalu mendorong guru untuk belajar menulis, khususnya dalam penulisan karya ilmiah. Tujuannya meningkatkan kreativitas guru dalam berpikir. Caranya dengan mengikutsertakan guru dalam kegiatan workshop penulisan karya ilmiah.

Unsur PKB ketiga, Karya Inovatif. Dimana kepala sekolah harus memiliki strategi tepat untuk menjalin hubungan harmonis dengan lingkungan. Selain itu mencari gagasan baru dan mengintegrasikan setiap kegiatan.

Kepala sekolah juga harus mampu memberikan teladan kepada tenaga pendidik dan kependidikan dengan model-model pembelajaran inovatif.

Kepala sekolah juga harus bisa menjadi inovator. Yakni mampu mencari, menemukan, dan melaksanakan berbagai pembaharuan di sekolah. Sesuai dengan fokus penelitian, peran kepala sekolah yang lainnya adalah sebagai seorang aspirator bagi guru-guru di sekolah.

Seorang kepala sekolah harus memberikan semangat positif untuk peningkatan kualitas guru menjadi tenaga pendidik profesional. Karena dengan guru profesional, secara otomatis kualitas peserta didik ikut meningkat. Sehingga mutu pendidikan meningkat sesuai yang diharapkan. (*/bud)

Kepala SDN Rowobranten Kec. Ringinarum Kab. Kendal


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya