RADARSEMARANG.COM, Wonosobo – Proses pencarian korban hilang asal Kabupaten Sleman, M Riski Riswanda akhirnya menemui titik terang. Pada pencarian hari ke-3 kemarin, korban ditemukan sudah dalam keadaan tak bernyawa di sekitar Waduk Mrica, Banjarnegara.
“Jadi penemuannya sekitar pukul 10.46 siang tadi (kemarin, red), dengan posisi jenazah masih terapung di air,” kata Kapolsek Kertek AKP Mustofa Ali Selasa (9/5).
Setelah berhasil diangkat dari dalam air, jenazah korban langsung dibawa ke RSUD Banjarnegara untuk diidentifikasi. Hasilnya, memang benar bahwa korban adalah Muhammad Rifqi Riswanda, 22, warga RT 2, RW 29, Padukuhan Sonokulon, Kalurahan Margorejo, Kapanewon Tempel Kabupaten Sleman, Yogyakarta.
“Setelah proses otopsi dilakukan, kemudian kita serahkan jenazah kepada pihak keluarga yang memang sejak kemarin ikut mendampingi teman-teman relawan di TKP,” katanya.
Seperti diketahui, korban mengalami kecelakaan tunggal sepeda motor di Jembatan Sungai Nyanggong, Dusun Sayangan, Desa Sudungdewo, Kertek Minggu (7/5). Korban diketahui mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi saat kondisi hujan masih mengguyur wilayah tersebut.
Sesampainya di tikungan jembatan sayangan itu, korban diduga tidak memahami medan jalan hingga membentur pembatas jembatan. Tubuh korban sampai terlempar ke bawah jembatan dan hanyut di sungai Sayangan.
“Kemungkinan korban ini seperti tidak tahu akan ada jalan yang menikung tajam. Karena terus melaju dengan kecepatan tinggi hingga menabrak pembatas jembatan dan terpental jatuh ke sungai Sayangan yang berada di bawah jembatan,” terang Kepala Pelaksana BPBD Wonosobo Bambang Triyono. (git/ton)
