RADARSEMARANG.COM, Wonosobo – Pengunjung di Objek Wisata Telaga Menjer Bumdes Sumber Lancar Desa Maron, Kecamatan Garung, Kebupaten Wonosobo, membludak pada Selasa (25/4/2023). Antrean loket memanjang hampir sampai jalan masuk.
Pantauan RADARSEMARANG.COM, mobil-mobil tampak memadati jalan di depan loket masuk objek wisata tersebut. Pengatur jalan sampai berulang kali berteriak dengan nada tinggi untuk mengatur jalan yang macet.
Bahkan, sejumlah polisi membawa anjing pelacak memasuki area tersebut untuk pengamanan. Parkiran yang berada di depan loket juga tampak penuh. Kendaraan berasal dari beragam kota. Hal tersebut nampak dari plat nomer kendaraan yang beragam, seperti plat H, AB, B, R, G, dan lainnya.
Personel dari Koramil Kecamatan Garung Mulyono mengatakan, anggota koramil Garung yang diterjunkan untuk membantu pengamanan di objek wisata tersebut ada 2 orang. Dia mengimbau agar para orang tua menjaga anak-anak mereka. Sejauh ini ketertiban aman dan lancar semua. Tidak ada hal yang menonjol. Jumlah pengunjung mencapai lebih dari seribu orang.
“Hari ini jumlah pengunjung paling ramai, kerena hari terakhir libur,” katanya kepada RADARSEMARANG.COM, Selasa (25/4).
Pengelola Telaga Menjer loket sebelah barat, Ngahad menjelaskan, mulai pada 2 syawal pengunjung sangat melonjak. Sampai pada Selasa (25/4) pengunjung semakin banyak. Pada Minggu (23/4), pengunjung mencapai 800 orang lebih.
Sedangkan pada Selasa (25/4), pengunjung mencapai 1.300 orang lebih. Menurut dia, loket sebelah barat dikelola oleh pemda, sedangkan loket sebelah timur (samping jembatan Telaga Menjer) dikelola oleh bumdes.
“Kalau di sini Alhamdulillah terkait pengamanan bisa teratasi semua. Tidak sampai ada kejadian,” jelasnya.
Dia menuturkan, rata-rata pengunjung berasal dari luar kota atau kabupaten. Seperti, Jogjakarta, Semarang, Jakarta, Banjarnegara, Pekalongan, Batang, dan lainnya. Beberapa pengunjung asal Jakarta juga menginap di penginapan Bukit Cinta. Namun, pengunjung asal Wonosobo juga banyak. Para pemuda atau anak remaja biasanya datang dan berfoto di spot batu-batu. Apalagi sekarang pihaknya juga menyediakan sewa tripot seharga Rp 10 ribu.