RADARSEMARANG.COM, Ungaran – Jelang perayaan Paskah bagi umat nasrani, Polres Semarang lakukan sterilisasi gereja-gereja besar di Ungaran, salah satunya di Gereja Kristus Raja Ungaran Kamis (6/4). Sterilisasi dilakukan dengan menggunakan anjing pelacak dan alat metal detector.
Sebagai salah satu tugas pokok dalam memberikan perlindungan dan pengayoman terhadap masyarakat. Serta melakukan pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat. Sat Samaptha Polres Semarang lakukan sterilisasi tempat ibadah gereja menjelang perayaan paskah.
“Giat ini bertujuan untuk mendeteksi keberadaan benda-benda berbahaya yang bisa menggangu keamanan masyarakat yang akan melaksanakan ibadah,” ujar Kapolres Semarang, AKBP Achmad Oka Mahendra.
Dalam giat sterilisasi tersebut menggunakan anjing pelacak dan alat metal detector. Sehingga memudahkan untuk menemukan benda-benda berbahaya yang ada di lingkungan gereja.
Mulai dari lantai pertama hingga lantai kedua disisir secara teliti oleh anggota Sat Samaptha. Tidak hanya itu lingkungan luar gereja juga turut diperiksa untuk menghindari benda-benda berbahaya dari luar.
“Alhamdulillah dalam sterilisasi kali ini tidak ditemukan benda-benda berbahaya. Sehingga diharapkan perayaan ibadah besok bisa berjalan dengan aman dan lancar,” jelasnya.
Oka mengungkapkan tidak hanya di Gereja Kristus Raja Ungaran sajaa yang akan disterilisasi. Akan ada enam gereja besar yang menjadi prioritas akan disterilisasi oleh pihaknya.
Selain itu ia juga mengimbau kepada masyarakat yang beragama selain Kristen dan Katholik untuk bisa saling menjaga toleransi. Dan juga sebaliknya untuk umat nasrani yang merayakan Paskah bisa menghormati umat Islam yang menjalankan puasa.
“Kami sudah sampaikan ke pendetan dan pengurus gereja untuk juga menghormati rekan-rekan muslim yang menjalankan puasa. Mungkin nantinya ada kegiatan makan dan minum di siang hari mohon agar tidak terlau mencolok,” katanya.
Sementara itu Pendeta Gereja Kristus Raja Ungaran, Romo Marcellino Tanto mengucapkan terimakasih kepada jajaran Polres Semarang yang memberikan rasa aman bagi para umat Katholik. Menurutnya giat sterilisasi yang dilakukan ini memberikan rasa aman dan nyaman dalam melaksanakan perayaan Paskah nanti.
“Kami bersyukur karena pemerintah dalam artian pihak keamanan dari Polres Semarang hadir untuk mendukung perayaan paskah ini,” ungkapnya.
Dalam rangkaia Paskah di Gereja Kristus Raja Ungaran sudah dimulai sebelum perayaan puncak yang akan dilaksanakan Jumat (7/4) depan. Nantinya juga terdapat Perayaan Ekaristi atau misa sampa hari minggu. (nun/bas)
