30 C
Semarang
Wednesday, 16 April 2025

Ingin Kumpul Keluarga, Tinggalkan Pramugari, Pilih Hotelier

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM – Bekerja sebagai pramugari selama bertahun-tahun, Monica Suciana akhirnya merasakan titik jenuh. Maklum, wanita kelahiran Solo, 27 April 1990 ini, selama menjadi pramugari jarang ada waktu bersama keluarga, teman, maupun orang terkasih. Monic -begitu ia disapa- juga ingin merasakan kehidupan normal seperti pada umumnya, bisa merasa dekat dengan keluarga. Dia pun memberanikan diri banting stir menjadi hotelier sebagai assistant marketing & branding manager Harris Hotel Semarang.

Sudah berapa tahun menjadi pramugari?

Hampir 7 tahun. Enjoy sih. Tapi ada perasaan ingin pulang kampung dan dekat dengan keluarga juga. Selain itu, saya ingin kembali hidup ke normal life. Karena sudah terlalu lama terbang, sedikit merasa bosan dan melelahkan.

Ingin normal life yang seperti apa?

Kalau kerja normal kan bisa berangkat pagi pulang sore. Ketika menjadi pramugari nggak kayak gitu. Bisa berangkat pukul 02.00 dinihari, pergi ke luar kota, atau luar negeri. Sabtu-Minggu nggak libur, Natal dan Lebaran nggak libur. Yang terasa, social life saya sangat kurang.

Kok bisa langung banting setir jadi hotelier?

Ya karena saya ingin belajar dunia baru. Misalnya seperti marketing dan branding. Dulu waktu jadi pramugari kan bekerja sesuai SOP dalam memberikan pelayanan, jadwal kerjanya pun sudah pasti ada. Kalau di hotel beda, gimana caranya handle tamu, bikin konten, dan lainnya. Lebih bisa ngobrol dengan banyak orang juga.

Sulit tidak melakukan adaptasi di dunia baru?

Gampang-gampang susah ya… Kalau dulu saat jadi pramugari setelah landing dan nggak ada jadwal, ya istirahat. Kalau nggak ya jalan-jalan. Sekarang beda, kalau pulang kerja, harus ada yang dipikirin buat besok mau bikin apa. Kayak harus dituntut berpikir inovasi sih. Senangnya ya bisa kumpul keluarga atau kalau keluarga ada yang butuh bisa gampang nyamperin.

Apa yang kamu kerjain saat ini sebagai hotelier?

Lebih condong ke bikin konten dan mengembangkan ide baru, bikin event untuk memperkenalkan produk yang dijual tentunya. Tapi kalau pribadi sih, saya seneng di posisi sekarang ini, ibarat ketemu passionnya gitu. Kalau kerjaan yang dulu menurutku lebih monoton.

Apa tantangannya saat bekerja di hotel?

Tetap harus terus berinovasi dan mengembangkan sebuah brand dengan menjalin relasi dengan wartawan misalnya. Bikin konten di social media, agar brand lebih dikenal banyak orang.

Apa obsesi ke depan?

Kalau dalam dunia marketing and branding, menurut saya sangat menantang dan punya potensi yang besar untuk terus berkembang. Apalagi saat ini eranya baru, dan kebiasaan masyarakat pun berubah. Aku mau konsen kesini, mungkin saja dengan brand-ku sendiri ataupun bisa kukerjakan sekarang. (den/ida)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya