RADARSEMARANG.COM, Kendal – Seorang pria berinisial WS, 31, ditemukan tewas gantung diri di dalam kamar kontrakannya di Gang Jatisari Dusun Pandansari, Desa Weleri, Kecamatan Weleri, Kendal pada Senin (14/3).
Kepala Desa Weleri Kiswoyo membenarkan temuan mayat gantung diri di kamar kontrakan tersebut. Dia menjelaskan, peristiwa itu diketahui sekira pukul 14.00 WIB.
Kejadian pertama kali diketahui oleh Mujianto, 48, penjaga kontrakan. Mujianto merasa curiga dengan kondisi kamar yang dihuni oleh korban yang merupakan warga Dukuh Diwak, Desa Sumberagung, Weleri itu dalam keadaan terkunci dan lampunya dalam keadaan mati.
“Kemudian pelapor berinisiatif untuk membuka kamar kontrakan korban dengan menggunakan kunci duplikat kamar tersebut. Setelah kamar berhasil dibuka oleh kunci duplikat ternyata korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi gantung diri,” terangnya saat kepada RADARSEMARANG.COM Senin (14/3) malam.
Lebih lanjut Kiswoyo menceritakan, korban ditemukan dengan posisi gantung diri dengan menggunakan tali tambang warna biru dengan panjang kurang lebih 3,5 meter yang diikatkan di rangka baja ringan dengan ketinggian 3,2 meter.
“Kemudian pelapor memberitahukan kejadian itu ke saksi Achmad Taufik dan saksi Nunuk Maslicha selaku pengelola kontrakan dan melapor ke polsek Weleri,” ujarnya.
Menerima laporan kejadian tersebut, Kanit Reskrim Polsek Weleri Iptu Efendi Y langsung melakukan olah TKP. Dari hasil penyelidikan, korban WS murni gantung diri.
“Iya, itu murni gantung diri karena didapati lidahnya menjulur dan mengeluarkan sperma. Dari hasil pemeriksaan tidak ada tanda-tanda kekerasan,” jelasnya.
Hingga berita ini ditulis, korban masih dalam penanganan RSI Kendal. (dev/bas)
