RADARSEMARANG.COM, Pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting untuk menciptakan kehidupan yang cerdas, damai, terbuka, dan demokratis. Peningkatan mutu pendidikan diharapkan mampu meningkatkan kualitas (harkat dan martabat) manusia sehingga mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman. Pendidikan merupakan suatu proses untuk membantu manusia dalam mengembangkan potensi yang ada pada dirinya sehingga mampu menghadapi segala perubahan yang terjadi di sekitarnya.
Pendidikan di sekolah menengah pertama dimaksudkan sebagai upaya pembekalan kemampuan menengah siswa berupa kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan dan sikap yang bermanfaat bagi dirinya sesuai dengan tingkat perkembanganya, serta mempersiapkan mereka untuk melanjutkan kejenjang berikutnya.
Harapan penulis sewaktu pembelajaran sebelum masa pandemi covid peserta didiknya menyukai semua Projected Motion Media (PMM) pelajaran dan bersemangat dalam belajar. Oleh karena itu, penulis mencoba menggunakan untuk diterapkan di kelas VI SDN 02 Wonokerto Kulon pada mata pelajaran tematik tema 1 subtema 2 Hewan Sahabatku. Karena selama ini pada beberapa hasil pengamatan pada ulangan harian siswa rendah.
Media pembelajaran adalah bahan, alat, atau teknik yang digunakan dalam kegiatan belajar mengajar dengan maksud agar proses interaksi komunikasi edukasi antara guru dan siswa dapat berlangsung secara tepat guna dan berdaya guna. Media pembelajaran yang diterapkan penulis yang sesuai dengan materi memperagakan pola irama sederhana pada lagu adalah dengan media Projected Motion Media. Yaitu menyampaikan berbagai informasi melalui gambar yang bisa bergerak, misalnya saja televisi, film, video (VCD, DVD, VTR), animasi, dan komputer, kemampuan pada tingkat SD yang penulis pilih menggunaan media projected adalah melalui video.
Oemar Hamalik (1980) mengemukakan bahwa yang dimaksud dengan media pendidikan adalah alat, metode, dan teknik yang digunakan dalam rangka lebih mengefektifkan komunikasi dan interaksi antara guru dan siswa dalam proses pendidikan dan pembelajaran di sekolah.
Tahapan-tahapan cara membuat video pembelajaran adalah sebagai berikut : Satu, siapkan skenario. Skenario di sini bukan seperti skenario film atau sinetron. Tapi skenario ringkasan materi yang guru atau siswa yang membuatnya. Kedua, mencari ilustrasi pendukung (gambar, foto atau video yang akan dimasukkan kedalam videonya). Boleh diambil dari goegle atau hasil rekaman sendiri. Ketiga, proses merekam audio/visual, bisa menggunakan ponsel untuk merekam kemudian hasil rekaman disimpan dalam satu folder agar memudahkan proses pembuatan video. Keempat, compile video, adalah menggabungkan hasil semua rekaman menjadi tampilan video. Jika ingin mengahsilkan compile video lebih keren dapat menggunakan aplikasi lain, misalnya Adobe Priemere Corel video Studio dan lain sebagainya.
Dengan penerapan media pembelajaran Projected Motion ini termasuk media yang paling lengkap dalam arti penggunaan di kelas dalam segala kemampuan audio dan visual. Adanya media pembelajaran Projected Motion ini dapat mempermudah guru dalam proses belajar mengajar, karena media ini menggunakan penglihatan, pendengaran dan gambar yang menarik, variatif sehingga membuat siswa lebih fokus untuk menyerap pelajaran yang disampaikan oleh guru. Tatap muka dengan siswa terjaga, menimbulkan pengertian dan ingatan yang kuat merangsang minat dan perhatian siswa. (ct3/ton)
Guru Kelas 6 SDN 02 Wonokerto Kulon Kec. Wonokerto Kab. Pekalongan