RADARSEMARANG.COM, Magelang – Masih ada beberapa anak dan orang tua yang kurang paham tentang alur pendaftaran peserta didik baru (PPDB) online SMA/SMK. Wakil Kepala Bagian Kesiswaan SMA Negeri 3 Kota Magelang Warsana mengatakan sampai saat ini, masih ada anak yang kurang informasi. Karena tidak membaca secara detail tentang juknis PPDB ini. Seperti kemarin saat pengajuan akun, namun karena anak tidak melihat alur pendaftaran mengakibatkan lupa mengajukan atau membuat akun.
“Padahal syarat bisa mendaftar anak harus memiliki akun terlebih dahulu,” jelasnya saat ditemui kemarin.
Menangani hal ini, pihaknya telah menyiapkan aula untuk menjadi tempat menerima beberapa aduan dari orang tua siswa. Warsana menjelaskan sampai kemarin aduan dari orang tua yang masuk seputar kesulitan dalam pengajuan akun dan pembetulan data atau identitas siswa.
“Kami selalu siap membantu dan menerangkan tentang PPDB online ini kepada orang tua dan siswa yang masih kurang paham. Namun bila masalah teknis, kami serahkan ke bagian operator,” jelas Warsana.
Senada dengan SMA Negeri 3 Kota Magelang. Kurang pahamnya siswa terkait PPDB online karena tidak mau membaca juknis terlebih dahulu menjadi kendala di SMA Negeri 1 Kota Magelang.
“Sampai saat ini kebanyakan tentang pemahaman alur pendaftaran,” jelas Kepala SMA Negeri 1 Magelang M. Arief Fauzan B kepada Jawa Pos Radar Magelang Selasa (22/6/2021).
Arief menambahkan beberapa orang tua calon peserta didik yang datang bersama anaknya mengeluhkan titik koordinat yang tidak sesuai. Namun untuk kendala teknis sampai saat ini masih belum ada keluhan. Hanya masalah umum seperti pemahaman juknis PPDB online. “Kami siap membantu dan melayani orang tua yang masih kebingungan tentang PPDB online ini,” ucap Arief. (rfk/lis)
