RADARSEMARANG.COM – Pandemi tidak membuat pelukis Kota Magelang, Kaji Habeb menyerah dan berhenti berkarya. Ketika pandemi banyak hal yang bisa dilakukan terutama dalam mencari ide-ide untuk berkarya. Meskipun secara keuntungan dan publikasi tidak seperti saat sebelum pandemi.
Menurutnya beraktivitas di rumah selama pandemi Covid-19 membuat ia memiliki banyak ide inspirasi dalam melukis. Selain melukis di kanvas. Ia juga melukis di media lain seperti kain, masker kain, tas, maupun benda lainnya. Untuk saat ini selain mempersiapkan untuk pameran tunggal, ia juga sedang menyelesaikan pesanan batik lukis.
Saat ditemui di rumahnya, Kaji Habeb sedang menyelesaikan lukisannya. Ia mengatakan rencana lukisan ini akan digunakan untuk pameran tunggal yang sempat tertunda bulan lalu. Habeb menjelaskan awalnya pameran tunggal bertajuk Sufi Merah akan dilaksanakan bulan Maret lalu. Namun karena kondisi dan katalog dari penulis belum selesai, pameran ini diundur 6 Juni 2021.
“Sebenarnya saya sudah mempersiapkan 30 karya lukisan untuk pameran tunggal,” ucapnya sembari menyapukan warna pada lukisan dengan tema Serat Waktu.
Habeb berencana tahun ini sudah mempersiapkan tiga even pameran lukisan. Pertama pameran tunggal 6 Juni di Jojakarta. Kedua pameran bertiga kelompok Magelang Art Pot-pourri (MAP) rencana bulan Oktober, dan ketiga pameran lukisan Magelang Raya pada Juli 2021.
“Rencana untuk pameran tunggal saya sudah mempersiapkan sekitar 30 karya lukisan ditambah beberapa karya batik lukis,” jelasnya.
Ia berharap seniman mendapatkan izin untuk menggelar pameran atau pertunjukan kembali. Sehingga karya-karya yang sudah dibuat selama pandemi dapat tersalurkan dan bisa dinikmati masyarakat. (rfk/lis)
